PERBANDINGAN KINERJA BROWSER PADA PEMANFAATAN ANIMASI SVG (SCALABLE VECTOR GRAPHIC)

Penulis

  • Ichwan Kurniawan STMIK Widya Pratama
  • Much. Rifqi Maulana STMIK Widya Pratama
  • Christian Yulianto Rusli STMIK Widya Pratama

DOI:

https://doi.org/10.47775/ictech.v17i2.243

Abstrak

Penggunaan Motion Graphic (MG) tidak hanya dugunakan sebagai sarana media seni, namun perkembanganya MG dapat dimanfaatakan di berbagai bidang. Baik bidang pendidikan, periklanan, hukum dan sebagainya. Pemanfaatan MG dalam proses pembelajaran dapat digunakan sebagai media pembelajaran, melalui MG diharapkan pengguna dapat memahami materi pembelajaran dengan baik. Animasi menjadi bagian yang  terpenting dalam pembuatan MG, Salah satu metode untuk menghemat waktu rendering dengan mengurangi detail gerakan, hal ini akan sedikit mempeharuhi hasil akhir animasi. Selain mengurangi kompleksitas gerakan terdapat metode lain untuk menghemat waktu render, yaitu menggunakan pemrograman komputer. Salah satu pemrograman komputer yang dapat digunakan untuk membuat animasi adalah dengan memanfaatkan Scalable Vector Graphic (SVG), SVG menggunakan bahasa markup yang berjalan pada browser. Hal ini memungkinkan dapat meminimalkan waktu render tanpa mengurangi kualitas hasil render, dan dapat membuat animasi dengan presisi nilai yang sesuai dengan kenyataannya. Tujuan dari penelitian ini adalah apakah terdapat perbedaan kinerja browser pada pemanfaatan animasi SVG dengan perbedaan atribut durasi dalam perbedaan garakan. Hasil dari perbandingan kinerja browser pada pemanfaatan animasi SVG dengan menambah atribut durasi dan perbedaan garakan. Hasil dari Perbandingan Kinerja Browser pada Pemanfaatan Animasi SVG (Scalable Vector Graphic) adalah bahwa Perbandingan Kinerja Browser Pada Pemanfaatan Animasi SVG (Scalable Vector Graphic), bahwa tidak terdapat perbandingan kenerja browser yang menonjol dan animasi  SVG dapat ditampilkan dan dijalankan dalam lingkungan browser dengan normal. Dapat dilihat pada kinerja rendering dan painting. Keseluruhan durasi animasi rata-rata lama waktu pada kenerja render sebanyak 245ms atau 4,78% dan rata-rata lama waktu pada kinerja painting sebanyak 161ms atau 3.14%. Kemudian Jika dilihat dari lama waktu GPU tidak bekerja dalam browser, tiap durasi memiliki lama waktu yang berbeda-beda. Waktu tercepat terdapat pada durasi 4.55s dengan waktu 4849ms dan waktu terlama terdapat pada durasi 0.05s dan 1.55s dengan waktu 4921ms. Artinya bahwa durasi animasi SVG tidak mempengaruhi kinerja browser dalam menjalankan animasi SVG. Hal ini dikarenakan bahwa dokumen SVG yang dijalankan melalui browser dijalankan dalam perintah (values animation) yang sama, jadi browser hanya menjalankan perintah yang sama sera berulang-ulang. Jika terjadi selisih kinerja browser kemungkinan dikarenakan karena terdapat pekerjaan yang lain yang dilakukan oleh perangkat pemproses dalam satu kegiatan.

Referensi

Babic, Niksa, Jesenka Pibernik, dan Nikola Mrvac. 2008. “Media study: Motion graphics.” 2008 50th International Symposium ELMAR. Borik Zadar: IEEE. https://ieeexplore.ieee.org/document/4747552.

Google. inc. 2022. Google Developers. 11 9. Diakses 9 11, 2022. https://developer.chrome.com/docs/devtools/.

Goto, Takaaki, Tomoo Sumida, Tadaaki Kirishima, Takeo Yaku, dan Kensei Tsuchida. 2010. “Automatic Generation of SVG Program Documents with Animation Based on Attribute Graph Grammars.” 2010 IEEE/ACIS 9th International Conference on Computer and Information Science. Yamagata: IEEE. doi:10.1109/ICIS.2010.120.

Kramer, Jan-Peter, Michael Hennings, Joel Brandt, dan Jan Borchers. 2016. “An Empirical Study of Programming Paradigms for Animation.” 2016 IEEE/ACM Cooperative and Human Aspects of Software Engineering (CHASE). Austin: IEEE.

Kurniawan, Ichwan, Much. Rifqi Maulana, dan Dicke JSH Siregar. 2020. “PEMANFAATAN SCRIPT PYTHON UNTUK MEMBUAT 3D ANIMATION PADA OPEN-SOURCE SOFTWARE.” IC-TECH Journal of Informatic and Computer Technology (P3M STMIK Widya Pratama) 15: 97-109. doi:https://doi.org/10.47775/ictech.v15i1.98.

Liao, Chia-Wei, Huai-Che Lee, Kai-Wei Chen, Zong-Hong Lyu, Jhih-Rong Chen, Wen-Jen Ho, dan Jung Hong Chuang. 2010. “SVG engine design and optimization.” IEEE International Symposium on Consumer Electronics (ISCE 2010). Braunschweig. doi:10.1109/ISCE.2010.5522688.

Pramono, Waris, M Suyanto , dan Amir Fatah Sofyan. 2017. “PERBANDINGAN METODE FRAME BY FRAME DAN EXPRESSION DALAM PEMBUATAN ANIMASI DUA DIMENSI.” Prosiding SEMNASTEK Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Jakarta. Jakarta: Universitas Muhammadiyah Jakarta.

Sari, Anisa Rayinda, Hestiasari Rante, dan Nu Rhahida Arini. 2021. “Implementation of Liquid Animation Techniques for Developing Renewable Energy Motion Graphics.” 2021 International Electronics Symposium (IES). Surabaya: IEEE. doi:10.1109/IES53407.2021.9593956.

V. Patil, Ganesh, dan Santosh L. Deshpande. 2016. “Distributed rendering system for 3D animations with Blender.” 2016 IEEE International Conference on Advances in Electronics, Communication and Computer Technology (ICAECCT). Pune: IEEE.

Xiao, Chen. 2020. “A Study of Differences of Resource Deformation Tools and Modules in Animate throughout the Motion Graphics Creation.” 2020 International Conference on Innovation Design and Digital Technology (ICIDDT). Zhenjing: IEEE. doi:10.1109/ICIDDT52279.2020.00113.

Unduhan

Diterbitkan

2022-10-30

Cara Mengutip

Kurniawan, I., Rifqi Maulana, M., & Yulianto Rusli, C. . (2022). PERBANDINGAN KINERJA BROWSER PADA PEMANFAATAN ANIMASI SVG (SCALABLE VECTOR GRAPHIC) . IC-Tech, 17(2), 32–39. https://doi.org/10.47775/ictech.v17i2.243