SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS PERSEBARAN INDUSTRI KREATIF DI KABUPATEN BATANG BERBASIS WEBSITE
DOI:
https://doi.org/10.47775/ictech.v14i2.179Abstrak
Teknologi berbasis komputer, kini telah merambah di hampir seluruh sisi kehidupan manusia. Berbagai disiplin ilmu telah memanfaatkan teknologi ini untuk mengembangkan teori-teori dan aplikasinya melalui berbagai macam sistem informasi. Sistem Informasi Geografis (SIG) merupakan bagian dari sistem informasi, telah mencapai kesuksesan dalam beberapa tahun terakhir. Industri kreatif merupakan industri yang berasal dari pemanfaatan kreatifitas, ketrampilan serta bakat individu untuk menciptakan kesejahteraan serta lapangan pekerjaan dengan menghasilkan dan mengeksploitasi daya kreasi dan daya cipta individu tersebut.Masalah yang muncul yaitu dari hasil kuisioner yang dibagikan kepada 100 responden dari masyarakat umum Kabupaten Batang, bahwa 77% responden kesulitan dalam mengetahui informasi mengenai industri kreatif di kabupaten Batang dan 92% responden membutuhkan sistem yang menampilkan informasi mengenai industri kreatif di Kabupaten Batang dan persebarannya. Maka dibuatkan Sistem Informasi Geografis (SIG)Persebaran Industri Kreatif di Kabupaten Batang Berbasis Website yang bersifat dinamis, sehingga nantinya dapat ditambahkan lokasi tempat industri kreatif lainnya untuk memberikan informasi tanpa harus memperbaharui aplikasinya. Dalam pembuatan sistem ini menggunakan metode waterfall dengan 5 tahapan yaitu communication, planning, modelling, construction dan deployment. Alat pengembangan sistem yang digunakan adalah Unified Modeling Language (UML) dan tahap pengujian menggunakan White Box, Black Box, dan User Acceptance Test (UAT). Dari Hasil UAT, dapat disimpulkan bahwa SIG ini dapat membantu masyarakat dalam memberikan informasi dan menemukan lokasi tentang tempat industri kreatif di Kabupaten Batang secara cepat dan akurat. Melalui proses tahap pengembangan dan pengujian tersebut, maka dihasilkan SIG ini perlu dikembangkan lagi dengan menambahkan fitur untuk pemilik industri kreatif agar dapat mendatakan industrinya ke sistem.
 Kata Kunci : Sistem Informasi Geografis, Pemetaan, Industri Kreatif, Website
Referensi
Hanafi, M. (2011). SIG dan AHP untuk sistem pendukung keputusan perencanaan wilayah industri dan pemukiman kota medan.
Heriadi. (2014). Aplikasi sistem informasi geografis pemetaan kawasan pertambangan timah berbasis web studi kasus di Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Bangka Tengah. Jurnal SISFOKOM .
Jateng, D. P. (2014). Industri Kreatif. E-Paper .
Kustiyahningsih, Y. (2011). Pemrograman basis data berbasis web menggunaan PHP & MySQL. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Maita, I., & Nurhikmah. (2018). aplikasi pemetaan penyebaran industri kecil dan menengah di pekanbaru berbasis android. jurnal ilmiah rekayasa dan manajemen sistem informasi .
Nugroho, A. (2010). Rekayasa perangkat lunak menggunakan UML & Java. Yogyakarta: Andi Offset.
Prahasta, E. (2009). Sistem Informasi Geografis : Konsep-konsep Dasar Informasi Geografis. Bandung: Informatika Bandung.
Pressman, R. S. (2010). Rekayasa perangkat lunak: pendekatan praktisi. Yogyakarta: Andi.
Purnomo, R. A. (2016). Ekonomi Kreatif Pilar Pembangunan Indonesia. Nulisbuku.com.
Rancang Bangun Sistem Informasi Geografis Biro Tour And Travel Kota Pekalongan Berbasis Website2017PekalonganSTMIK Widya Pratama Pekalongan
Riyanto. (2010). Membuat Sendiri Aplikasi Mobile Gis. Yogyakarta: Andi.
Roger S., P. (2010). Rekayasa perangkat lunak: Pendekatan praktisi. Yogyakarta: Andi.
Sadilah, E. (2010). Industri Kreatif Berbasis Ekonomi Kreatif. Jantra (Jurnal Sejarah dan Budaya) , Vol V, No. 9.
Shodiq, A. (2009). Tutorial Dasar Pemrograman Google Maps API. Bogor: STSN.
Sistem Informasi geografis fasilitas umum dan social di kabupaten Serangmenggunakan mapserver dan mysql spasial2012
Siswanto, V. A. (2012). Strategi dan langkah- langkah penelitian. Yogyakarta: Graha ilmu.
Sugiyono. (2012). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.